Perbedaan Lcd 40 Pin Dan 30 Pin – Pengguna laptop dan gadget lainnya tentu sudah tidak asing lagi dengan konsep LCD. Semua aktivitas yang dilakukan di komputer dan gadget tidak lepas dari tugas layar LCD karena semua aktivitas ditampilkan di layar LCD.
Namun, tidak semua pengguna laptop mengetahui termasuk kategori apakah panel LCD yang digunakan pada laptop mereka: apakah itu LCD atau LED atau LED tipis? Padahal, cukup mudah membedakan ketiganya dengan melihat fisik dari luar sejauh ini.
Perbedaan Lcd 40 Pin Dan 30 Pin
Pertanyaan lain yang sering ditanyakan mengenai layar LCD adalah “Apakah layar LCD bisa digunakan untuk menggantikan LED pada laptop saya yang rusak?” atau sebaliknya LED digunakan untuk mengganti LCD yang rusak? Untuk menjawabnya, kita perlu mengetahui jenis-jenis layar LCD dan perbedaannya sebagai berikut:
Jual Layar Lcd Led Laptop 15.6 Tebal 40 Pin
LCD adalah singkatan dari Liquid Crystal Display. Dari kata cair singkatnya, kita dapat mengetahui bahwa layar ini mengandung cairan. LCD terdiri dari molekul kimia cair yang bila disejajarkan dengan arus listrik, dapat menghasilkan cahaya.
Secara tampilan fisik, layar LCD-nya tebal, lubang kabelnya juga memanjang seperti terlihat pada gambar di atas. Selain itu, layar LCD membutuhkan konsumsi daya yang lebih besar, sehingga layar LCD laptop harus dihubungkan dengan inverter. Kabel yang ada di kotak merah pada gambar di atas adalah kabel inverter.
Ini salah satu penyebab laptop masih menggunakan LCD sebagai layarnya, rata-rata baterainya tidak tahan lama, hanya sekitar 1-2 jam saja. Karena layar LCD dikenal boros energi, maka membutuhkan banyak daya baterai.
LCD digunakan dari notebook pertama hingga 2008-2009, ketika produsen notebook mulai meninggalkan LCD dan beralih ke LED. LED sebenarnya lebih ramah baterai daripada LCD.
Mikrokontroler: Pengertian, Struktur Dan Jenis Jenisnya
Jika Anda membeli laptop keluaran tahun 2009 ke atas, hampir bisa dipastikan layar yang Anda gunakan bukan lagi layar LCD, melainkan layar LED.
Led adalah singkatan dari Light Emitting Diode, yaitu komponen elektronik kecil (diode) yang dapat memancarkan cahaya. LED dapat memancarkan cahaya tampak dan cahaya tak terlihat seperti inframerah untuk melihat dalam kegelapan total.
LED adalah layar generasi kedua yang digunakan pada laptop setelah LCD. LED memiliki konsumsi energi yang lebih hemat dibandingkan dengan LCD. Inilah mengapa laptop yang diluncurkan pada tahun 2009 ke atas rata-rata mulai menghemat baterai.
Secara fisik, tidak ada perbedaan yang signifikan antara LCD dan LED. Keduanya memiliki sikap kasar yang sama, hanya saja LED tidak lagi memiliki kabel inverter karena LED tidak lagi menggunakan inverter.
Jual Layar Lcd Led Laptop 14.0 14 Slim 30 Pin
Slim LED sebenarnya masih merupakan keluarga dari LED, hanya saja Slim LED ini merupakan evolusi dari versi LED sebelumnya. Yang membedakan led slim dengan versi led sebelumnya adalah bentuk fisiknya.
Slim LED memiliki bentuk fisik yang jauh lebih tipis daripada LED generasi pertama. Lebarnya kurang dari setengah versi LED sebelumnya. LED ini juga jauh lebih hemat energi dibandingkan dengan LED pertama.
LED tipis ini mulai banyak digunakan di laptop pada akhir tahun 2013 lalu. Sebenarnya beberapa laptop sudah menggunakannya sebelumnya, namun rata-rata yang menggunakannya adalah laptop high-end yang memiliki bentuk fisik. Baru pada akhir tahun 2013 LED tipis mulai digunakan pada laptop kelas menengah dan kelas bawah.
Laptop yang sudah menggunakan LED tipis rata-rata memiliki baterai yang sangat irit, bahkan bisa bertahan hingga 6 jam lebih lama karena LED tipis jauh lebih hemat baterai daripada LED, terutama LCD.
Sd Card Reading Char Of String From Serial Port And Writing In Shift Register
Jadi kembali ke pertanyaan? Jika melihat performa dan kebugarannya, menggunakan LCD di atas LED atau sebaliknya tidak memungkinkan karena LCD membutuhkan daya melalui inverter sedangkan LED tidak memiliki daya.
Ini pertanyaan kedua yang sering muncul, sepertinya juga tidak mungkin, karena hanya secara fisik keduanya memiliki ketebalan yang berbeda. LED memiliki bentuk yang lebih tebal dibandingkan dengan LED yang tipis, artinya LED tidak akan muat di dalam casing laptop yang menggunakan LED.
LED tipis yang tipis dapat masuk ke dalam casing laptop yang masih menggunakan LED, namun biasanya posisi slot kabel LED dan LED tipis berbeda, sehingga kabel tidak dapat disambungkan pada posisi yang benar. Meskipun bisa dipasang, akan ada celah yang sangat besar antara casing dan LED tipis, yang mungkin membuat LED tipis sensitif terhadap benturan dan guncangan.