Skip to content
Apa Beda
Menu
  • About
Menu

Perbedaan White Musk Dan Black Musk The Body Shop

Posted on December 26, 2022 by ApaBeda

Perbedaan White Musk Dan Black Musk The Body Shop – The Body Shop, brand kosmetik favorit saya sejak kuliah, dan Body Mist adalah produk pertama yang saya coba. Meski banyak gaya, ternyata setelah sekian tahun pilihanku selalu sama. Bahkan ketika ada koleksi baru, sulit untuk memilih parfum yang tepat karena biasanya body spray The Body Shop kebanyakan beraroma bunga dan buah segar. Meskipun saya tidak suka aroma yang sama. Kalaupun saya suka sesuatu, biasanya edisi terbatas, pasti tidak akan diproduksi ulang setiap bulan. Jadi saya akan memanfaatkan variasi body mist ini dengan mencobanya.

Di sini, saya telah mengumpulkan dan menceritakan versi favorit saya dari The Body Shop Body Spray. Tidak banyak karena saya tidak suka semua variasi parfumnya. Juga, ketika saya menyukai parfum, saya cenderung malas untuk mengubah pilihan saya. Tapi jangan khawatir, saya sempat share Body Mist The Body Shop di Instagram Story dan banyak teman atau followers saya yang juga menyukai aroma favorit saya. Jadi semoga para pembaca Blog Marlina pun bisa mendapat gambaran jika belum pernah mencoba Body Spray dari The Body Shop. Siapa tahu, Anda mungkin menyukainya sama seperti saya.

Perbedaan White Musk Dan Black Musk The Body Shop

Body spray pertama yang saya rekomendasikan adalah White Musk Fragrance Mist dari The Body Shop. Saya dikenalkan dengan White Musk Body Mist ini sekitar tahun 2008, saat saya masih kuliah. Yah, sudah lama sekali! Saat itu, karena saya tidak mampu membeli parfum The Body Shop dan sebagian besar aktivitas saya terbatas pada lab, maka sayang sekali menggunakan parfum mahal. Selain itu, terkadang bau lab bisa membuat pusing, takut mengganggu asisten/dokter, jika harus memakai parfum yang kuat, bisa juga salah fokus.

Kenali Karaktermu Dengan Aroma Tahan Lama Dari Evangeline

Saat itu White Musk Body Mist dari The Body Shop menarik perhatian saya karena wanginya yang ringan dan menyenangkan saat dihirup atau dicium. Itu tidak mengiritasi atau mengganggu bau orang lain. The Body Shop White Mustard Fragrance Mist didedikasikan untuk wanita dan saya yakin parfum ini cocok untuk wanita. Kalau ada laki-laki yang suka dengan aroma yang ringan seperti white musk, boleh saja, hanya saja saya belum pernah bertemu, apalagi di antara teman-teman saya. Kebetulan saya juga suka dengan wangi parfum pria, manly, tidak hambar. Tapi ya, itu semua masalah preferensi pribadi.

The Body Shop White Musk Fragrance Mist dapat digunakan kapan saja dan pada kesempatan apa saja, pagi atau sore hari. Fitur luar biasa dari body mist ini adalah aroma musk yang dipadukan dengan nada lembut tuberose, iris, mawar, dan vanila. Meskipun saya menggunakan parfum terutama, indra penciuman saya dapat diterima karena ketika saya menyemprot produk ini, bau pertama yang saya cium, beberapa menit kemudian, terasa tenang dan damai. Beberapa teman saya bilang kalau The Body Shop White Must Fragrance Mist wanginya sweet tapi bukan fruity. Itu sebabnya saya menyukainya!

Pokoknya ingat, The Body Shop White Moustache Fragrance Mist mengandung Eau de Cologne jadi wanginya tidak akan bertahan lama. Kebanyakan hanya bertahan 1-2 jam tapi menariknya saat aku pakai body spray ini bisa bertahan sampai tiga jam. Apalagi jika aktivitas saya hanya di ruangan ber-AC, bisa bertahan lebih dari tiga jam dan terasa wanginya tidak keluar dari tubuh saya bahkan baju atau jilbab yang saya pakai pun bau. Kalau saya aktif di luar ruangan lain ceritanya, panas matahari seharian akan cepat hilang dan saya harus menyemprotkan body mist lagi setiap jam. Namun jangan lupa untuk menyemprot pada tempat-tempat yang sesuai seperti leher, belakang telinga, lipatan lengan dan pergelangan tangan.

Saya bertahan lama dengan The Body Shop White Musk Fragrance Mist hingga The Body Shop meluncurkan Black Musk Fragrance Mist sekitar tahun 2015. Dan di tahun yang sama, saya langsung jatuh cinta dengan aroma ini. Menurut saya, garis musk hitam adalah yang paling menggoda dari variasi lainnya, dibandingkan dengan musk putih yang lembut. Perpaduan musk dengan Bambinella pear dan black vanilla menciptakan rasa manis namun penuh sensualitas dan karisma. Anda bisa bayangkan

Sabun Mandi Dengan Sensasi Keharuman Black Opium

Dari segi pemakaian, saya pribadi suka menggunakan Bodyblack Musk Fragrance Mist pada sore/malam hari. Tapi tidak apa-apa jika Anda suka memakainya di pagi hari. Secara keseluruhan, saya suka body spray berlapis ini dengan body lotion black musk dan sedikit membantu aromanya sehingga tetap bertahan dan bertahan sepanjang hari. Apalagi jika Anda mandi dengan Black Musk Shower Gel, wanginya tidak akan hilang dengan mudah. Banyak teman dekat saya juga memilih The BodyBlack Musk Fragrance Mist sebagai body spray favorit mereka karena memiliki aroma yang mirip.

Lini Black Musk ini adalah salah satu variasi yang membuat saya menyukai lini produk lainnya. Mulai dari Shower Gel Black Musk, Body Lotion Black Musk, Semprotan Wangi Black Musk, Eau De Toilette Black Musk hingga Parfum Eau De Black Musk. Saya sudah mencoba segalanya dan tidak ada yang mengecewakan saya. Aku suka banget sama wanginya, teksturnya (shower gel dan body lotion) ringan, mudah diaplikasikan, tidak membuat kulit kering dan tidak lengket. Sedangkan kemasannya terlihat mewah dengan perpaduan warna hitam dan ungu seolah memperkuat kesan gelap, seksi dan menggoda.

3. Amazonian Wild Lily Mist Body spray saran selanjutnya dari The Body Shop (mungkin) aroma ini belum bisa kamu coba saat berkunjung ke tokonya. Ya, karena Amazonian Wild Lily Mist adalah versi yang sudah discontinued, artinya sudah tidak diproduksi lagi oleh The Body Shop. Saya sendiri lupa tahun berapa saya mencoba mist ini tapi sekitar tahun 2013 kalau tidak salah. Menurut berbagai sumber, The Body Shop Amazonian Wild Lily Mist diluncurkan pada tahun 2012 melalui koleksi Scents of the World. Lebih dari sekedar body spray, koleksi Fragrances of the World juga menawarkan produk lain seperti shower gel, body lotion, EDT dan perfume oil dengan aroma sedap malam.

Jujur, waktu itu saya cukup kaget, kenapa saya suka The Body Shop Amazonian Wild Lily Mist, padahal wanginya floral. Tapi seingat saya tentang penggunaan wewangian, kombinasi tuberose putih dengan iris, anggrek dan kulit pepaya membuat wanginya menyegarkan tapi tidak terlalu kuat dan lembut. Soalnya pas aku pake mist/EDT/parfum itu ganggu banget, tapi wanginya kurang menenangkan. Anda mungkin juga merasa pusing.

Varian Baru The Body Shop White Musk L’eau

Ada yang pernah coba The Body Shop Amazonian Wild Lily Mist? Menurut Anda seperti apa baunya? Soalnya aku sendiri udah lupa gimana wanginya karena udah lama pake produknya. Namun untuk mendeskripsikan aromanya sangat mirip dengan deskripsi di atas dan jika membaca review dari produk ini ternyata banyak yang lebih menyukai The Body Shop Amazonian Wild Lily Mist. Beberapa orang bahkan tidak kesal mengapa body spray ini merupakan produk yang dihentikan produksinya.

Last but not least, Charm Me Fragrance Mist. Kabut tubuh ini adalah produk akhir dan baru pada pertengahan 2019 saya mencobanya dan jatuh cinta padanya. Seakan untuk menghibur kesedihan saya bahwa Amazonian yang memiliki aroma segar telah dihentikan. Namun ketika The Body Shop meluncurkan lini baru wewangian Scents of Life, saya sangat gembira akhirnya menemukan wewangian yang sesuai dengan kepribadian dan indra penciuman saya, yang terkadang terasa sulit. Seri Scents of Life mencakup 15 produk (5 minyak esensial, 5 EDT, dan 5 spirit). Nah, Charm Me Fragrance Mist Spritz termasuk dalam kategori ini.

Charm Me Fragrance Mist menampilkan perpaduan aroma kayu, kayu cendana, anggrek, dan vanila. Setelah digunakan pada waktu tertentu, baunya sangat ringan, manis dan menyegarkan. Dari segi penggunaan, saya sangat suka menggunakan Charm Me Fragrance Mist di hari yang panas. Bersiap menghadapi panas dengan energi positif adalah pukulan instan saat Anda memakai Charm Me! Senengnya lagi, entah kenapa Charm Me ini bisa bertahan lama di badan walaupun bukan Body Mist EDT apalagi parfum. Mungkin Charm Me ini akan menyatu dengan bau badanku dan menciptakan paduan wewangian yang kuat dan khas. Terima kasih kepada The Body Shop yang telah meluncurkan koleksi ini!

Lihat postingan ini di Instagram Postingan yang dibagikan oleh Mokodompit (@aquamarlyn) pada 2 Juni 2019 pukul 12:55 PDT

Saatnya Beralih Ke Parfum Vegan

Ini body spray The Body Shop yang pernah saya coba dan ini favorit saya. Produk-produk di atas memiliki aroma yang segar namun efek menyejukkan dan menenangkannya tetap luar biasa. Setiap jenis body mist juga memiliki karakteristik tersendiri yang dapat menimbulkan aroma yang berbeda ketika disemprotkan pada titik tertentu dan dicampur dengan masing-masing aroma tubuh. Perhatikan juga, karena produk di atas adalah body mist, biasanya hanya bertahan 1-2 jam, jadi jangan harap bisa menyimpan aromanya dalam waktu yang lama. Untuk mengatasi masalah ini, Anda bisa menggunakan shower gel atau body lotion dengan aroma serupa agar aromanya bertahan sepanjang hari.

Tolong beritahu saya, semua produk The Body Shop’s Cruelty Free Body Mist mirip dengan produk perawatan tubuh lainnya. Label bebas kekejaman berarti tidak menyakiti atau membunuh hewan. Ini bisa dari bahan yang digunakan atau proses pembuatannya. Tak hanya Animal Cruelty Free, The Body Shop juga mengusung merek Leaping Bunny. Label ini secara resmi (bukan sekedar klaim) menjamin bahwa setiap produk belum pernah diuji pada hewan dan diakui secara internasional.

Selain label non-toxic, jika diperhatikan pada bagian belakang botol kaca Body Mist terdapat simbol panah melingkar yang berarti kemasan Body Mist The Body Shop dapat didaur ulang. Simbol ini juga berarti

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

©2025 Apa Beda | Design: Newspaperly WordPress Theme