Perbedaan Tromol Rx King Dan Rx Spesial – Perbedaan RX King dan RX Special biasanya banyak dimintai keterangan oleh beberapa orang yang akan memanjakan motor Yamaha ini.
Yamaha RX ini pertama kali menggebrak jalan di Indonesia pada tahun 1977 dengan Yamaha RX100, disusul oleh RX King pada tahun 1983 hingga 2008 dan RX Special pada tahun 1981 hingga 1983.
Perbedaan Tromol Rx King Dan Rx Spesial
Dikutip dari berbagai sumber, banyak perbedaan antara motor RX King dan RX Special, antara lain:
Spesifikasi Yamaha Rx King, Alasan Jadi Raja Jalanan Indonesia
Seperti yang sudah disebutkan, RX King adalah generasi penerus dari RX Special. Tentu saja, ini menjelaskan perbedaan usia keduanya. RX Spesial dijual dari tahun 1981 hingga 1983. Sedangkan RX King dijual dari tahun 1983 hingga 2009.
Saat diimpor dari Jepang, Special RX sudah dibuat. Berbeda dengan RX King yang hanya engine housing-nya yang didatangkan seutuhnya dari negeri Sakura, sedangkan perakitannya dilakukan di Indonesia.
RX Spesial juga menampilkan desain semi-shaping yang memberikan tampilan desain klasik. Sedangkan untuk RX King tergolong motor naked dengan tangki bahan bakar berbentuk kotak.
Daya jual Special RX ditingkatkan dengan rem tromol belakang. Rem jenis ini termasuk yang tercanggih saat itu. Special RX juga ditenagai oleh mesin 115cc 2-tak. Rasio kompresi mesinnya adalah 6:6:1, dan tenaga maksimum yang bisa dihasilkannya adalah 15,5 tenaga kuda pada 8.500 rpm.
Behel Begel Pegangan Tangan Breket Bracket Handel Besi Jok Rx King Yamaha Rx King Lama Rx King Old
Mesin Special RX ini juga dilengkapi dengan AC sehingga dapat digunakan untuk perjalanan jauh. Bobot trotoar mesin ini adalah 94 kg, dan dilengkapi dengan tangki bahan bakar berkapasitas hingga 9,5 liter. Kapasitas tangki oli adalah 1,3 liter dan jenis karburator yang digunakan adalah Mikuni VM 22.
Sedangkan untuk RX King, harus diakui produk ini memiliki spesifikasi mesin yang lebih canggih dibandingkan pendahulunya. Tapi kalian juga harus paham disini, ada 2 generasi mesin RX King ini, yang pertama dijual dari tahun 1983 hingga 2005 dan yang kedua dijual dari tahun 2006 hingga 2009.
Itulah sebagian besar perbedaan antara RX Special dan RX King. Padahal, perbedaannya tidak terlalu besar mengingat keduanya sama-sama dibekali mesin bertenaga dan handal. Namun jika harus memilih RX mana yang lebih Anda minati, spesifikasi Yamaha RX King sangat mirip dengan mesin dua tak di Indonesia. Bisa dibilang sejarah sepeda motor 2 tak di Indonesia tidak lepas dari karya Yamaha RX King. Ya, motor yang dulunya menjadi tulang punggung pabrikan berlogo garpu tala ini memiliki banyak keunggulan yang membuatnya banyak diminati selama beberapa dekade.
Terutama tentu saja dari sisi performa yang saat itu sulit untuk dibandingkan. Sampai saat ini pun masih belum mudah untuk menandingi tenaga Yamaha RX King yang dikenal sangat enteng untuk dipencet. Jangan heran jika spesifikasi Yamaha RX King terbilang melegenda.
Honda Rilis New
Tak hanya performa, alasan lain kenapa motor 2 tak ini masih memiliki banyak penggemar juga datang dari desainnya yang terbilang sederhana. Selain itu perawatan yang relatif mudah juga menjadi salah satu alasan mengapa sepeda motor ini bertahan hingga saat ini.
Satu hal yang menarik dari Yamaha RX King adalah desainnya. Ya, motor 132cc ini memiliki desain yang tak lekang oleh waktu. Coba ingat-ingat perubahan besar apa saja yang dialami Yamaha RX King di setiap generasinya? Anda hampir tidak bisa mengatakan apa-apa.
Di setiap edisi terbarunya, Yamaha RX King mendapat ubahan yang tidak terlalu mengada-ada, mulai dari bentuk lampu depan, lampu sein, striping, hingga knalpot. Nah, karena tidak banyak ubahan, menariknya Yamaha RX King memiliki beberapa bagian yang khas. Beberapa di antaranya adalah bentuk tangki bensin, kotak aki, jok.
Maka jangan heran jika Yamaha RX King berhasil bertahan hingga puluhan tahun, yakni dari tahun 1980 hingga pensiun terakhirnya di tahun 2009. Menariknya, meski ditidurkan, Yamaha RX King nyatanya masih laris hingga saat ini. Tentunya Yamaha RX King masih bisa didapatkan dengan harga selangit, mulai dari Rp 38 jutaan hingga Rp 100 jutaan!
Harta Karun . . . Ada Diler Masih Jual Yamaha Sigma Baru Kinyis Kinyis 0 Km
Selain desainnya yang tak lekang oleh waktu, Yamaha RX King juga patut disebut sebagai raja jalanan di Indonesia karena dibekali mesin yang garang. Tak hanya memiliki kapasitas mesin yang besar kala itu, Yamaha RX King juga dilengkapi dengan Yamaha Energy Induction System (YEIS).
Alhasil, teknologi ini disebut-sebut bisa membuat mesin 2 tak di Yamaha RX King lebih irit dan bertenaga. Selain itu, berkat teknologi yang digunakan, spesifikasi Yamaha RX King membuatnya dikenal sebagai sepeda motor bertenaga rendah atau berakselerasi tinggi. Diketahui Yamaha RX King mampu menghasilkan tenaga maksimal sebesar 18,5 HP pada putaran mesin 9000 rpm.
Tidak hanya gesit, Yamaha RX King juga memiliki handling yang cukup baik. Dengan demikian, kombinasi tersebut tidak hanya membuat Yamaha RX King cocok untuk dikendarai di dalam kota, tetapi juga mampu menempuh perjalanan jauh ke luar kota dan di berbagai kondisi jalan.
Padahal, Yamaha RX King sudah discontinue sejak Februari 2009 lalu. Ada beberapa alasan mengapa Yamaha RX King tidak diproduksi lagi. Selain sudah terlalu lama mengaspal di Indonesia, teknologi yang diusung Yamaha RX King sudah tidak sesuai lagi dengan emisi gas buang masa kini.
Pilihan Tromol Belakang Rx King Original Bubut Cnc Pnp Cb Gl Mp Tiger
Meski demikian, sejauh ini Yamaha RX King masih banyak diminati. Pasalnya, selain memiliki performa yang prima, perawatan motor ini juga cukup mudah. Karena suku cadang asli Yamaha RX King masih bisa Anda temukan di toko suku cadang atau dealer resmi Yamaha. Anda harus tahu perbedaan antara drum Jupiter RXKing. Jupiter yang dimaksud di sini adalah Jupiter Z. Kedua jenis sepeda motor ini sangat digandrungi oleh kalangan muda dan enerjik. Perlu kita ketahui karena banyak sekali anak muda yang selalu berusaha menggali kreatifitasnya dengan memodifikasi sepedanya. Modifikasi dengan orang lain pada produk Yamaha
Nah, kali ini kita akan melihat apakah komponen tromol pada kedua motor ini benar-benar berbeda atau sebenarnya sama saja. Namun sebelum itu kita perlu mengetahui fungsi dan cara kerja drum ini.
Rem tromol adalah sistem pengereman kendaraan bermotor yang menggunakan gesekan antara bantalan rem dan perangkat berbentuk mangkuk. Pada sistem pengereman yang menggunakan teromol ini, bantalan rem beroperasi dengan jarak tertentu saat tuas rem ditarik.
Sepatu rem adalah tempat bantalan rem dipasang. Permukaan sepatu rem rata dan memanjang karena kampas rem terhubung dengannya. Bahwa sepatu rem berfungsi sebagai penghubung antara silinder roda rem dan kampas rem.
Rx King Modif
Bantalan rem adalah bahan yang bergesekan dengan tromol rem. Gesekan itulah yang menyebabkan kendaraan bermotor melambat saat tuas rem ditarik. Bahan utama kampas rem ini adalah komposit.
Rumah rem ini adalah sarana gesekan antara bantalan rem dan tromol rem itu sendiri. Saat bergesekan, terjadi penurunan kecepatan kendaraan bermotor.
Alat ini berfungsi sebagai pendorong sepatu rem pada saat tuas rem ditarik. Akibat dorongan ini, bantalan rem bergesekan dengan tromol rem, sehingga mengurangi kecepatan mesin.
Alat ini berfungsi sebagai tumpuan sepatu rem saat bekerja. Alat ini akan menjaga sepatu rem bekerja saat membuka dan menutup.
Tromol Belakang Yamaha Fizr. F1 Zr. Vega R Dan Jupiter Z Lama Stara Asli Ygp
Setelah melepas tuas rem, sepatu rem harus kembali ke posisi pra-pengereman. Hal ini dilakukan agar roda kendaraan dapat berputar kembali. Oleh karena itu, diperlukan sistem pegas untuk pemulihannya.
Fungsi dan pengoperasiannya tentu saja sama, yaitu untuk pengereman dengan sistem kampas rem. Bentuknya juga sama persis antara keduanya. Namun, terdapat perbedaan yang mendasar, khususnya pada dimensi drum.
Dimensi drum Jupiter untuk generasi sebelum tahun 2006 berdiameter 110 mm, sedangkan untuk generasi setelah tahun 2006 berdiameter 130 mm. Untuk sepeda RX-King, lubangnya ternyata lebih besar lagi, yaitu 185 mm.